Omah Cam Art Laboratory

Kolektif ini awalnya berasal dari kegelisahan pribadi Farid Sugiharto yang kemudian menyebar dan tumbuh di kalangan beberapa orang. Pada tahun 2017, muncul nama NAGA MERAH sebagai identitas awal mereka. Setahun kemudian, dengan bertambahnya anggota, mereka sepakat untuk mengubah identitas kolektif menjadi Omah CAM. Dalam fase ini, mereka mengadakan sebuah pameran seni rupa besar berjudul JANGAN LODEH, yang diikuti oleh beberapa seniman dari luar daerah.

Selain pameran seni, Omah CAM juga menyelenggarakan berbagai workshop dan karya performans. Hingga saat ini, kolektif ini terdiri dari sepuluh individu dengan latar belakang seni yang beragam, termasuk musik, sastra, kriya, dan desain digital. Anggota kolektif ini antara lain: Remon, Raria, Tegar, Faizal, Satria, Dery, Lahir, Farid Sugiharto, Wayan, dan Sinwan. Dalam proyek residensi silang ini, Omah CAM berkolaborasi dengan Betet Kunam Sinam sebagai host yang akan menemani sepanjang proses residensi. Betet sendiri adalah salah satu putra daerah yang telah menghasilkan karya film yang cukup mengesankan.

This collective initially stemmed from the personal anxieties of Farid Sugiharto, which later spread and grew among several individuals. In 2017, they adopted the name NAGA MERAH as their initial identity. A year later, as more members joined, they decided to change their identity to Omah CAM. During this phase, they organized a major art exhibition titled JANGAN LODEH, which was participated in by several artists from outside the region.

In addition to art exhibitions, Omah CAM also organizes various workshops and performance arts. To date, the collective consists of ten individuals with diverse artistic backgrounds, including music, literature, crafts, and digital design. The members of this collective include Remon, Raria, Tegar, Faizal, Satria, Dery, Lahir, Farid Sugiharto, Wayan, and Sinwan. In this cross-residency project, Omah CAM is collaborating with Betet Kunam Sinam as the host, who will accompany the residency process. Betet himself is a notable local artist known for his impressive film work.

Rumah Residensi
KUNAMSINAMFILMS
Sumberjo, Sanankulon, Blitar Regency, East Java 66151